March 12, 2022

Sinopsis Young Lady and Gentleman Episode 32, Park Sucheol Menyelidiki Identitas Anna Kim

Park Sucheol mulai curiga kepada Anna Kim. Siapa ia sebenarnya. Mengapa ada kemiripan dengan Kim.Ji Yeong tetapi wajah mereka berbeda. 

Manajer Jo membuat orang bingung dan lelah baik itu ibunya ataupun Madam Wang. Karena ia belum juga mau menyerah terhadap presdir.

Manajer Jo mendekati Sechan saat pulang sekolah, ingin berbaik hati pada Sechan dan minta ia menitipkan pesan untuk Presdir. Sechan menolak. 

Manajer Jo juga nekad ke FT Group menunggu Presdir di tempat parkir. Ia minta diberi kesempatan,  tetapi tentu Presdir menolak dengan tegas. 

Cha Geon yang melihat Manajer Jo berbuat hal memalukan membawa ia pergi.

Cha Geon mengajak Jo Sarah minum. Saat di jalan, Cha Geon mengajak Jo Sarah jalan saja dengannya dan lupakan Presdir. Cha Geon berkata ia akan menutup luka hati Manajer Jo. Sambil mabuk, Manajer Jo marah merasa dilecehkan setelah dicampakkan Presdir.

"Ajussi mengincarku memang punya rumah, mobil, dan simpanan di bank?"
Manajer Jo lalu pergi. Tetapi tiba-tiba ia kembali memeluk Cha Geon.
"Ajussi aku minta maaf, aku minta maaf."
Cha Geon juga mengatakan agar Jo Sarah mengabaikan perkataannya tadi.

Presdir minum dengan Pengacara Koh. Pengacara Koh bertanya mengapa Lee Yeong Guk tak kembali bersama gadis yang jauh lebih muda itu. Presdir berkata gadis itu masih muda punya masa depan cerah sedangkan aku oom dengan 3 anak. Pengacara Koh malah menebak Lee Yeong Guk begitu mencintai gadis itu.

Park Dandan sudah tahu Presdir membatalkan pertunangan. Ia ingat peristiwa LYG 22 di Namsan. Ia tak mau menyesal lagi. Malam itu ia kembali menunggu Presdir saat pulang. Park Dandan berkata sekarang tak ada lagi halangan di antara mereka. Presdir berkata bukan berarti niatnya untuk tak mrncintai Guru Park lagi berubah setelahmembatalkan pertunangan.
Guru Park tak menyerah dan berkata bahkan LYG 22 menyukainya dan memintanya pergi ke Namsan. Guru Park memperlihatkan bukti sms, yang pastinya juga ada di ponsel Presdir sekarang. Park Dandan berkata dulu ia mengira Presdir menduakannya. Jadi dia dahulu tak datang. Tetapi Presdir belum bergeming dari keputusannya.

Park Sucheol mimpi buruk, Park Dandan diambil Kim Ji Yeong lalu berubah menjadi Anna Kim. Ia mengingat kejadian-kejadian bersama Anna Kim yang memang ganjil. Ia lalu mengingat perkataan istrinya tentang melihat foto Dandan di apartemen Anna Kim.

Park Sucheol diam-diam kembali ke apartemen Anna Kim, ia menggeledah sesuatu. Dan akhirnya menemukan foto baby Dandan di sana. Ia pun mengambil sikat gigi milik Anna Kim.

Park Sucheol menemui Dandan mereka saling minta maaf atas kejadian semalam. Park Sucheol membelikan strawberry latte kesukaan putrinya.

Dengan berbekal sikat gigi Anna Kim, dan sedotan bekas Dandan, Park Su Cheol melakukan tes DNA atas keduanya.

Sechan mengajak ayahnya makan pizza, ternyata sudah ada anak-anaknya dan Guru Park di sana. Sechan terus membujuk ayahnya. Katanya ayahnya sudah tak bertunangan, mendekati Guru Park bukan selingkuh. Mereka makan pizza bersama di restoran yang waktu itu ada pelayan yang salah mengira Park Dandan putri sulung Presdir. Pelayan itu minta maaf dan melihat bahwa gadis itu sekarang lebih mirip Guru. Lee Jenny tertawa mengingat peristiwa itu dan beranggapan ayahnya memang tampak tua seperti Ajussi. Tetapi Guru Park tiba-tiba membela Presdir dan mengatakan Presdir masih seperti Oppa. Presdir malu disebut begitu di depan anak-anak.

Anak-anaknya, ayahnya, dan Guru Park tak hanya makan bersama. Mereka lalu menghabiskan waktu nongkrong dan bermain board game. Mereka terlihat gembira.

Park Daebeom melihat Lee Se Ryeon pulang diantar pria kaya pulang. Ia memang tahu Lee Se Ryeon ingin bermain bersama teman. Saat Park Daebeom bertanya Se dari mana, Se Ryeon berbohong. Park Daebeom berkata ia tak keberatan Lee Se Ryeon pergi bersenang-senang bersama teman-teman. Tetapi Se Ryeon merasa bersalah.

Park Dandan mengirim SMS ingin pergi ke mini market bareng Presdir. Presdir menolak. Park Dandan menbalas ia akan berangkat sendiri.
Presdir lalu cemas karena Guru Park belum juga pulang, ia akhirnya menyusul ke mini market. Ia bingung karena tak melihat Guru Park. Tiba-tiba Park Dandan mengagetkan Presdir dari belakang. 
"Presdir mencariku karena khawatir?"
Presdir menyangkal tetapi Park Dandan tahu.
Mereka lalu pulang bersama,  salju pun turun melayang-layang dari atas awan. Park Dandan sangat menyukainya. Ia merasa Salju pun menyambut mereka berdua. Saking senangnya Park Dandan berputar - putar mengelilingi Presdir. Tiba-tiba Park Dandan tersandung, ia hampir terjatuh. Presdir menangkapnya. Mereka jadi berpelukan dan saling berpandangan.
(Uhuuy). Park Dandan mendengar jantung Presdir berdetak kencang.

Park Sucheol mengambil hasil tes DNA. Hubungan ibu anak antara Anna Kim dan Park Dandan 99.999% Ia terkejut dan lemas. Ia marah lalu pergi ke apartemen Anna Kim. Ia menunggu Anna Kim keluar dari mobil lalu memanggil
"Ji Yeong!"
Anna Kim pun refleks menoleh. Dan ia kaget ketika mengetahui Park Su Cheol yang memanggilnya.
Park Su Cheol langsung emosi ia menampar Anna Kim. Ia menuduh Direktur Anna sengaja mempermainkan mereka dengan mengganti wajahnya.
"Apa kau ini bisa disebut manusia?!"
Ia mengancam agar Anna Kim jangan mendekatinya dan Dandan lagi.

Park Sucheol menemui Park Dandan dan berkata bahwa ia juga batal pergi ke Amerika. Ia ingin putrinya tak mengunjungi Direktur Anna lagi karena nanti takutnya akan merasa bersalah. (Maksud supaya jauh-jauh dr Kim Ji Yeong aja).

Saat di restoran Anna Kim mengirim pesan agar Park Sucheol mau bicara sebentar dengannya, kalau tidak ia datang langsung ke restoran.

Park Sucheol emosi lagi, ia datang ke apartemennya.  Mendorong Anna Kim dengan marah dan berkata berani-beraninya ia mengancam akan datang ke restorannya. Anna Kim memohon ampun, dan berkata tak sehari pun tak memikirkan Oppa dan Dandan. Dan ia berkata bahwa tak sengaja bertemu dan tak sengaja mengubah wajahnya.
"Aku mendapat karma, kecelakaan sehingga harus operasi 10 kali."
Ia minta maaf dan hanya ingin minta diberi kesempatan untuk menebus dosanya.
"Jika kau masih punya kesadaran, harusnya kau cepat pergi kembali ke Amerika. Jangan ganggu kami lagi!"
Anna Kim hanya bisa menangis.

Park Dandan di dekat apartemen Anna Kim menelepon ingin bertemu Anna Kim. Ibunya terpaksa berbohong sambil menangis bahwa ia sedang ada di Jeju beberapa hari dan berkata katakan saja lewat telepon. Park Dandan sepertinya menyesal mengecewakan Direktur Anna.
Begitu Park Dandan menutup telepon. Anna Kim lari ke bawah ingin melihat Dandan dari kejauhan. Anna Kim hanya bisa menangis.

Park Dandan dalam perjalanan menuju restoran ayahnya. Tiba-tiba ia bertemu dengan ahjumma tetangga lamanya dahulu. Ajumma itu merasa pangling melihat Dandan sudah besar dan berkata Dandan mirip ibu kandungnya dahulu.
"Ibu kandungku?"
"Kau masih suka bertemu ibu kandungmu? Ibu kandungmu pernah datang dari Amerika menengokmu saat umurmu 5 tahun. Karena di Amerdiactak bisa sering berkunjung."
Dandan tentu saja heran.
"Ibu kandungku masih hidup? Ia ada di Amerika?"
Tiba-tiba ahjumma itu merasa mungkin ia mengatakan yang tak boleh dikatakan. Ia meminta Dandan taknusah pedulikan ucapannya dan pergi.

Park Dandan mencari ayahnya ke restoran. Dengan emosi ia berkata 
"Aku mendengar ibu kandungku masih hidup. Mengapa Ayah berbohong padaku?!"

(Bersambung...)






No comments:

Post a Comment

Silakan tulis komennya di sini ya...

Free Translation
Related Posts with Thumbnails